Hacker Nintendo, Gary Bowser Kemungkinan Dapat Dipenjara Hingga 5 Tahun

Pejabar pemerintahan Amerika Serikat dikabarkan ingin sang peretas Nintendo, Gary Bowser, untuk mendapat hukuman penjara selama lima tahun atas perannya dalam membuat dan menjual perangkat yang dapat menjalankan game bajakan.

Usulan hukuman 60 bulan tersebut ditemukan dalam dokumen pengadilan belum lama ini, yang ditemukan oleh pihak Eurogamer.. Dokumen tersebut berisikan argumen agar Bowser mendapatkan hukuman kurungan selama lima tahun, dengan tiga tahun pembebasan yang diawasi agar ia “mengakui kerugian” yang berasal dari kejahatan yang dilakukannya, setelah mengaku bersalah atas dua tuduhan pembajakan sebelumnya.

Namun, tim hukum Bowser, berusaha untuk meminta hukuman yang lebih ringan, dengan beralasan bahwa klien mereka adalah “terdakwa yang paling tidak bersalah, dan satu-satunya yang ditangkat dari dakwaan ini.” Pengacaranya mengakui bahwa Nintendo telah “menderita kerugian moneter yang cukup besar” akibat dari pelanggaran tersebut, namun menganggap bahwa hukuman penjara selama 19 bulan sudah sesuai.

Hacker Kanada ini sebelumnya telah mengakui bahwa ia telah mendapatkan “setidaknya 10 miliar USD dari” perangkat peretas yang ia buat, meski dipahami bahwa ia hanya mengambil sebagian kecil dari pendapatan tersebut. Dilansir dari Eurogamer, pembelaannya memperkirakan bahwa Bowser mengumpulkan uang sebanyak 320 ribu USD selama lebih dari 7 tahun, namun mengindikasikan bahwa anggota lain dari perusahaan tersebut memperoleh lebih banyak.

Sumber: IGN

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More