Ratusan Tester Apex Legend Dipecat Electronic Arts

Electronic Arts dikabarkan telah memecat seluruh orang yang ada di tim pengujian kualitas mereka di Boston Rouge, Louisiana, tanpa alasan sama sekali.

Dilansir dari sejumlah sumber yang dimiliki oleh Kotaku, disebutkan bahwa terdapat lebih dari 100 pegawai kontrak yang mendapatkan berita pada sebuah meeting lewat Zoom pada pagi hari ini.

Ratusan Tester Apex Legend Dipecat Electronic Arts

Disebutkan kalau para karyawan yang mayoritas menangani game Apex Legends ini akan mendapatkan pesangon 60 hari kerja, yang jauh lebih singkat dibandingkan yang tertera di kontrak.

Dalam kabar paling barunya, disebutkan kalau terdapat lebih dari 200 karyawan yang melakukan pengujian kualitas game EA telah dirumahkan.

Ratusan Tester Apex Legend Dipecat Electronic Arts

Selain itu disebutkan bahwa mereka hanya dapat mengambil barang-barang mereka yang ada di kantor dalam pengawasan sekuriti.

Pemecatan ini mengikuti sebuah kabar bahwa EA berencana untuk menutup Apex Legends Mobile dan membatalkan Battlefield Mobile bahkan sebelum game itu dirilis secara resmi, dan juga menutup developernya, Industrial Toys. Kemudian sebelumnya juga dilaporkan kalau terdapat sebuah game Titanfall yang belum diumumkan yang dibatalkan , dimana game tersebut sebenarnya direncanakan sebagai sebuah campaign single player untuk Apex Legends.

Titanfall

Untuk Apex Legends sendiri, Season terbarunya telah dirilis pada tanggal 12 Februari kemarin. Dan menjadi yang pertama kali sejak perilisannya empat tahun yang lalu, Season baru Apex Legends tidak menghadirkan sebuah Legend yang baru, namun sebuah kelas Legend remaster. Dan untuk berita seputar dunia game lainnya serta Nintendo Switch bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More