Cryptomining Nvidia dan AMD Akan Berlanjut Sampai Pertangahan Tahun Depan

Untuk saat ini, tentunya para gamer PC, dan enthusiast kemungkinan sudah lelah mendengar mengenai kelangkaan kartu grafis AMD dan Nvidia dimana keadaan ini kemungkinan tidak akan berakhir sampai setidaknya tahun depan. Hal ini juga berlaku kepada para gamer konsol juga yang kesulitan dalam untuk mendapatkan konsol generasi baru. Mengenai hal yang spesifik, seperti GPU, banyak yang menyalahkan perusahaan cryptomining yang telah menghabiskan stok GPU. Dan hal ini kemungkinan akan berlangsung sedikit lebih lama lagi.

Dilansir dari sebuah laporan baru-baru ini, akhir dari para miner menggunakan kartu grafis untuk cryptocurrency kemungkinan tidak akan selesai setidaknya sampai pertengahan tahun depan. Hal ini berarti, bagi pihak yang mencari kartu grafis Nvidia atau AMD baru atau mungkin kartu grafis Intel yang akan hadir, hampir tidak bisa, kecuali kalian berani membayar harga yang jauh lebih mahal. Perkembangkan terbaru ini datang dari Ethereium, dimana pihak perusahaan tengah berusaha untuk berpindah dari standar power dan mining yang berfokus pada hardware.

ETH sendiri merupakan salah satu cryptocurrency yang populer, untuk saat ini, meski topik mining bisa menjadi sebuah topik yang rumit bagi mereka yang tidak masuk ke dalamnya. Pada dasarnya, ketika ETH beralih menjadi model proof-of-stake, dibandingkan stake-of-proof saat ini, maka akan dibutuhakn lebih sedikit kartu grafis. Hasilnya adalah hardwre gaming menjadi lebih mudah untuk tersedia bagi para pengguna biasa, dan gamer. Namun, laporan ini mengatakan bahwa model baru ini masih belum di implementasikan, terlepas ETH melakukan perubahan pada bulan Mei.

Sebagian besar tahun-tahun belakangan ini telah membuat pihak yang ingin membeli hardware maupun konsol baru cukup frustrasi. Dimana beberapa perusahaan membeli GPU dengan jumlah besar, termasuk para scalper. Saat ETH nanti membuat perubahan, kemungkinan hal-hal seperti ini akan mulai membaik, namun tampaknya tidak akan terjadi untuk sementara waktu.

Sumber: Gamerant, PC Gamer

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More